berita terlengkap dan terlugas

Diberdayakan oleh Blogger.

Menyesal Pilih Jokowi, Para Pengantri BBM Kapok













Antrian panjang di setiap SPBU yang ada di Mojokerto membuat beberapa pengguna kendaraan bermotor apatis dengan keputusan Presiden Jokowi yang baru-baru ini mengubah penetapan harga BBM. Perubahan harga yang dilakukan pemerintah saat ini ternyata malah membuat pengguna kendaraan bermotor resah dan bingung saat mengisi BBM di beberapa SPBU.



Di SPBU Jl. Gajah Mada, antrian panjang berderet kendaraan bermotor yang ingin mengisi bahan bakar. Hal ini juga terjadi di beberapa SPBU lainnya di Mojokerto. Beberapa SPBU seperti di Jl. Suko malah menempel papan pengumuman, 'Pertamax Dan Premium Habis'.



Seorang pengguna kendaraan bermotor, Iwan. Mengatakan bahwa ia telah berkeliling di beberapa SPBU yang ada di Kota Mojokerto, hasilnya sama saja. Antrian panjang dan bahkan tertulis BBM Habis.







"Saya dari tadi malam mencari yang longgar mas, tetapi tetap saja antrian untuk pengisian BBM di SPBU antri. Bahkan sampai pagi ini ternyata juga masih antri, telat saya ngantor ini."



Uniknya ada pengguna motor yang berani menyalahkan Presiden Jokowi saat antri pengisian BBM dengan nada suara yang agak dikeraskan.



"Saya menyesal milih Jokowi, kalau disuruh milih lagi kapok pilih Jokowi. Janjinya BBM nggak bakal dinaikkan, ternyata naik. Saat naikkan BBM, janjinya nggak bakal antri kalau mengisi BBM, ternyata masih antri. Bohong semua janjinya," ungkap Wahyudi.



Beberapa pengguna motor lainnya malah tertawa, dan menyetujui apa yang diutarakan oleh Wahyudi. Hingga saat ini, antrian panjang pengisian bahan bakar dibeberapa tempat masih terjadi.








http://ift.tt/15vRBMc http://ift.tt/1CNiwgW
Back To Top